Hari minggu, semua anggota keluarga di rumah... biasanya aku membuat panganan untuk anak-anak, dari pada jajan yang enggak-enggak... belum tentu terjamin pembuatannya.
Ngeri juga Sabtu kemarin liat acara invesigasi di salah satu TV swasta.. mengetengahkan nugget dan otak-otak yang biasanya dijual di depan sekolah, berasal dari bahan yang semuanya kadaluarsa. Ayam mati kemarin (tiren), terigu kadaluarsa, ikan busuk dan formalin. Hal ini disebabkan karena si pembuat ingin mendapatkan keuntungan yang tinggi.
Dalam liputan, makanan itu dijual seharga Rp500/buah. Diperlihatkan betapa anak-anak berseragam putih merah menyantap dengan lahap makanan tersebut. Pembuatnya berkata bahwa kalau sedang ramai, ia dapat menjual sampai 220 pak nugget & otak-otak.
Sangat ironis... karena si pembuat tidak mau memakan produknya sendiri.
Langsung aku kumpulkan 3 anakku : Adit, Dika & Nadine. Kuceritakan liputan di TV tadi secara detail. Puji Tuhan... mereka mengerti dan merasa ngeri mendengar penuturanku.
Eittsss... kok jadi sharing acara TV... gak apa lah ya.. masih berkaitan dengan panganan tokh ?
Mini Pandan Roll Cake ini aku buat minggu siang.
Waktu aku mau ambil foto si roll cake... Nadine sudah tidak sabar ingin mencicipi.
"Ma... ini aku ambil satu... tanganku yang lagi nyomot difoto ya..." ...... Klik.....
Jadilah foto jari Nadine yang sedang mengambil 1 potong Pandan Mini Roll Cake.
"Enakkk" demikian Nadine... dan... sekejap ludeslah kueku.
No comments:
Post a Comment